Senin, 27 Juli 2009

Tugas Kelas XII

Membangun Jaringan LAN Sederhana

Untuk membangun jaringan LAN yang besar kita harus menguasai cara membangun LAN yang sederhana terlebih dahulu. Karena jaringan LAN yang besar sebenarnya kumpulan dari jaringan LAN yang sederhana yang kemudian dirangkaikan satu sama lain sehingga membentuk suatu jaringan yang sangat besar. Memang tidak ada patokan berapa jumlah komputer untuk jaringan sederhana ini, ya paling tidak hanya mempunyai 1 (satu switch hub) yang dihubungkan beberapa komputer tergantung jumlah dari port Switch hub tersebut. Sedangkan untuk jaringan LAN yang besar tentu mempunyai beberapa switch hub untuk menghubungkan komputer-komputer dalam area yang lebih luas. Disini saya hanya menulis artikel mengenai cara membangun LAN yang sederhana saja.
Pertama-tama kita harus mempersiapkan terlebih dahulu Switch Hub, Kabel UTP, Connector-RJ45 dan tang Crimpping.

Dan kita ingin membuat jaringan dengan 3 unit komputer seperti diagram dibawah :









Untuk peng-kabel-annya sebagai berikut :










Sebelah kiri merupakan salah satu ujung kabel dan disebelah kanan merupakan ujung kabel yang lainnya. Posisi warna disesuaikan dengan posisi nomer pin untuk ditempatkan di pin RJ45 seperti dibawah ini :









Setelah pemasangan kabel sudah sempurna tinggal dimasukkan (plug) ke port Ethernet dikomputer dan ujung kabel satunya dimasukan ke Switch Hub. Yang perlu diingat panjang kabel tidak boleh lebih dari 100 meter.

Teknik Jaringan (LAN) Praktis Bagian - 1

Di sini saya mencoba untuk menjelaskan secara praktis bagaimana membuat jaringan komputer secara sederhana. Yang akan saya uraikan disini merupakan konsep jaringan dengan Topologi Star. Konsep ini yang kebanyakan dipakai di perusahaan. Untuk membuat suatu jaringan komputer ini tentunya material yang diperlukan harus tersedia, yaitu Crimping Tool : alat semacam tang yang digunakan untuk melekatkan kabel dengan connector. Kabel Jaringan (Twited Pair) : disini kita menggunakan kabel category 5 karena kebanyakan jaringan komputer sekarang ini memakai TBase 100, maksudnya kecepatan 100 MBps. (untuk TBase 1 GB harus pakai category 6). Kabel ini mempunyai 4 (empat) pasang kabel, jadi total ada 8 (delapan) kabel yang saling berpasangan sesuai dengan warnanya masing-masing. Hati-hati dengan warna jangan ketukar. Connector RJ45 : Seperti yang di ilustrasikan dibawah ini.










Gambar di atas merupakan connector RJ45 Male(laki) dilihat dari berbagai sisi. Dan gambar berikut merupakan pasangan nya yaitu RJ45 Female(perempuannya) Biasanya RJ45 ini sudah menyatu dengan motherboard, tapi terkadang dia punya card sendiri dinamakan Ethernet Card.









Penjelasan Pin : Pin 1 = TX+ : yaitu pin transmitter kutub positip. Pin 2 = TX- : yaitu pin transmitter kutup negatip. Pin TX ini digunakan untuk mengirim data, dan seperti dijelas diatas TX terdiri dari kutup positip dan negatip. Pin 3 = RX+ : Pin receiver kutup positip. Pin 4, 5 = tidak digunakan. Pin 6 = RX- : Pin receiver kutup negatip. Kebalikan dari TX, RX merupakan menerima data dari TX. Seperti juga TX, RX terdiri dari kutup positip dan negatip. Pin 7, 8 = tidak digunakan. Dibawah ini merupakan ilustrasi untuk kombinasi pengkabelan : T568A Gambar diatas merupakan standard kombinasi T568A, dan gambar kedua merupakan kombinasi Crosslink nya (crossOver). Cross Over digunakan apabila kita ingin menghubungkan dua komputer tanpa harus lewat Hub. Dan kadang digunakan apabila menghubungkan antar hub. Untuk hubungan komputer dengan hub cukup menggunakan Patch yaitu tanpa crossover. Tetapi untuk hub yang memakai TBase 10 biasanya sudah ada port untuk crossOver dan biasanya dinamakan cross link. Jadi kita tidak perlu repot-report memikir untuk menyilangkan kabel. Dari kombinasi diatas (T568A) sebenarnya sudah sangat jarang dipakai dan saya sendiri tidak pernah memakai kombinasi diatas, jadi kelebihan dan kekurangannya tidak tahu. Kombinasi warna yang sering digunakan sekarang ini adalah T568B seperti gambar dibawah ini :










Tetapi untuk Crossover tidak pernah lagi dipakai kalau kita memakai switch hub, karena switch hub sekarang sudah otomatis melakukan Crossover bila yang dihubungkan antara swich hub dengan switch hub yang lainnya. Tetapi apabila kita menghubungkan 2 (dua) komputer tanpa melalui Switch hub kita harus melakukan Crosover seperti diatas. Sebenarnya pin#4, 5, 6, 8 tidak dipakai, jadi hubungan crosover bisa dilakukan seperti gambar dibawah :









Logika Crossover sebenarnya gampang : Pin 1 pada sisi kiri Merupakan TX+ transmitter harus dihubungkan ke Pin 3 pada sisi kanan yang merupakan RX+ receiver pada sisi lain. Pin 2 pada sisi kiri merupakan TX- yang harus dihubungkan ke Pin 6 pada sisi kanan yang merupakan RX- pada sisi kanan. Pin 3 pada sisi kiri merupakan RX+ yang harus dihubungkan ke Pin 1 yang merupakan TX+ pada sisi kanan. Pin 4 sisi kiri -> Pin 4 sisi kanan Pin 5 sisi Kiri -> Pin 5 sisi kanan Pin 6 sisi kiri merupakan RX- harus dihubungkan ke Pin 2 (TX- ) pada sisi kanan. Saya pikir penjelasan untuk peng-kabel-an sudah cukup panjang lebar, nanti akan saya lanjutkan bagian ke-2 untuk setting OS. Windows nya. Peringatan : Dalam melakukan Crimping kabel, ujung kabel yang lain harus unplug, soalnya kalau peralatan powernya lagi on makan port-nya bisa rusak karena korsleting.

Teknik Jaringan (LAN) Praktis Bagian - 2


Pada kesempatan ini saya coba untuk menjelaskan cara men setting jaringan pada bagian software. Operating System yang digunakan dibawah Under Windows. Dan kebetulan OS yang sedang saya gunakan adalah Windows XP SP2. Jadi acuan penjelasan nantinya tidak jauh-jauh dari OS tersebut.
Setelah materi Teknik Jaringan (LAN) Praktis Bagian – 1 telah dikuasai dan dipasang dengan baik tidak kalah pentingnya untuk mensetting Windowsnya agar bisa berhubungan dengan komputer-komputer lain.
Untuk mempermudah disini kita tidak memakai domain, kita memakai sistem Work Group saja jadi windows server tidak wajib diperlukan.

Kita langsung saja :

Step 1

Tekan tombol > Control Panel






Pada gambar diatas pilih Network and Internet Connections.
Kemudian Pilih Network Connection
Setelah itu Klik lagi Local Area Connection.
Klik Tombol Propertis sehingga muncul tampilan seperti berikut :








Kemudian pilih TCP/IP, dan tampilan berikutnya seperti di bawah ini:







Pilih use the following IP address.
IP Address : bisa dipilih 192.168.1.1 sampai dengan 192.168.1.255.
Antara komputer IP Address tidak boleh sama dalam satu jaringan LAN.
Subnet Mask diisi 255.255.255.0
Default gateway dikosongkan
DNS juga dikosongkan saja.
Setelah selesai di klik OK terus.
Tahap pertama sudah selesai.

Step 2

Pada Control Panel tadi pilih Performance and Maintenance > System
dan akan muncul tampilan seperti dibawah ini









Pilih tab Computer Name Kemudian Klik tombol Change
seperti gambar disamping ini.









Computer Name nya diganti sesuai dengan ke inginan Anda asal jangan sama dengan nama komputer lainnya dalam satu jaringan LAN.
Pilih Workgroup dan isi workgroup Anda, misalnya Bagian Penjualan dikelompokan dalam Penjualan semua, atau Accounting dikumpulkan dalam Accounting semua.
Setelah itu klik tombol OK.
Sampai disini sebenarnya jaringan Anda sudah bekerja kalau kabel-kabelnya sudah tersambung semua.

Step 3.

Setelah Step 1 dan dan 2 selesai kita lanjutkan dengan men test jaringan kita dengan perintah ping.
Click tombol start > run kemudian ketik cmd atau command
Kemudian ketik perintah ping -t 192.168.1.1 atau ping -t 192.168.1.2 dan seterusnya , tergantung IP Address- IP Address apa saja yang digunakan dalam jaringan LAN kita. Selanjunya eksekusi dengan menekan Enter.
Apabila muncul tulisan seperti dibawah berarti jaringan anda normal









Atau kita juga bisa lihat di Start > My Network Places > View Workgroup Computers.
Maka akan terlihat nama2 group computer yang telah di bikin dan kalau anda klik pada group komputer akan kelihatan nama2 komputer yang telah di inisialisasi tadi.
Sampai disini dulu, selamat mencoba.

Notes : Panjang Kabel tidak boleh lebih dari 100 meter, kalau lebih kita harus sambung pakai Switch Hub atau Repeater juga bisa.


Share Folder
Sebelum bertukar data, Anda harus menshare file/folder yang ingin Anda sharing kepada komputer 2 atau sebaliknya. caranya adalah dengan mengklik kanan pada file/folder yang ingin Anda share. Lalu pilih menu Sharing and Security. Setelah itu, muncul jendela “Nama_file Properties” pada tab Sharing. Lalu berilah tanda check pada box “share this folder on the network”. Klik OK, dan file Anda sudah siap dishare dengan komputer 2.


Membuat Jaringan LAN Dua Komputer

Apabila kita mempunyai 2 (dua) buah komputer tetapi kita ingin menghubungkan kedua komputer ini lewat jaringan. Untuk gampangnya harus lewat switch hub, tetapi kalau hanya untuk menghubungkan 2 (dua) komputer saja rasanya sayang kita untuk mengeluarkan uang untuk membeli peralatan tersebut. Untuk itu disini saya menulis artikel yang menerangkan bagaimana caranya menghubungkan kedua komputer tanpa harus lewat sarana switch hub. Untuk lebih jelasnya saya gambarkan dengan diagram berikut ini.












Gambar diatas merupakan jaringan dengan memakai switch Hub

Tetapi yang akan kita bahas disini adalah jaringan komputer tanpa memakai switch hub, jadi gambarnya adalah sebagai berikut :









Dengan adanya dua perbandingan dua gambar diatas mudah-mudahan jelas maksudnya disini.
Untuk penyambungan kabel tentu juga berbeda, disini kita menggunakan cara Cross Over.

Cara Pengkabelan :

Siapkan kabel UTP dan connector RJ 45 :






Disamping ini adalah gambar UTP dimana masing-masing warna sesuai dengan pasangannya (warna putih). Pasangan warna putih ini jangan sampai ketukar.

Dan gambar disamping ini merupakan Connector RJ45 yang digambarkan beserta susunan pin-nya (kakinya).





Gambar disamping ini namanya Crimping Tool, digunakan untuk menyambung kabel dengan Connector jaringan.
Setelah melihat peralatan diatas sekarang kita menginjak pada cara pengkabelan.

Seperti yang diterangkan diatas kita menggunakan konfigurasi Cross Over. Tapi harus diingat, konfigurasi ini hanya digunakan untuk menghubungkan dua komputer secara langsung, jadi konfigurasi kabel ini tidak berfungsi kalau menggunakan switch hub.






Gambar diatas ini merupakan konfigurasi yang harus Anda lakukan dalam pengkabelan. Anggap saja yang disebelah kiri merupakan salah satu ujung kabel yang dihubungkan dengan RJ45, masukan urutan warna kabel sesuai dengan nomer pin-nya.

Yang disebelah kiri ini merupakan susunan Standard.
Sedangkan yang disebelah kanan merupakan ujung kabel yang satunya, dan masukkan urutan warna kabel juga sesuai dengan nomer pin-nya. Konfigurasi disebelah kanan ini merupakan Cross Over.
Yang perlu diperhatikan panjang antar ujung kabel jangan sampai melebihi 100 meter.

Setelah kedua ujung kabel di Crimping dengan baik langsung saja di pasang (Plug) pada Ethernet port pada masing-masing komputer. Yakinkan lampu indikator (biasanya terletak didekat port Ethernet) menyala di kedua komputer.
Berikutnya adalah men-setting konfigurasi sofware-nya “sudah dibahas”

Remote Komputer Dengan Win XP

Yang dimaksud dengan meremote komputer disini adalah mengendalikan komputer jarak jauh dengan komputer yang berbeda. Jadi kita bisa melakukan aktivitas untuk menggunakan mouse dan keyboard dengan lokasi komputer yang berbeda. Misalnya Anda ingin mengendalikan komputer kantor dari komputer/laptop di rumah. Tapi yang akan dibahas disini kita menggunakan jaringan LAN saja untuk memudahkan maksud dan tujuan penulisan. Program aplikasi Remote Administrator atau PC Anywhere, biasanya digunakan untuk meremote komputer ini. Tetapi disini saya tidak membahas dua aplikasi tersebut diatas, melainkan menggunakan fasilitas yang telah disediakan Windows XP. Misalkan Anda punya dua komputer yang sudah terhubung dijaringan. Anggap saja komputer A dan komputer B. Dan Anda ingin mengambil alih seluruh kontrol komputer A dari komputer B. Jadi komputer A merupakan komputer object yang akan jadi sasaran kita. Untuk memudahkan memahaminya langkah yang harus dilakukan :
Sebaiknya seluruh firewall dikomputer A dimatikan terlebih dahulu, baik itu firewall bawaan windows XP maupun dari luar.
Untuk mematikan firewall, klik tombol start -> Control Panel -> Security Center -> windows firewall kemudian pada windows firewall pilih tab general, kemudian matikan (off) firewall.

Password User di Aktifkan

Terkadang pengguna Komputer masuk windows tidak mengaktifkan Password-nya, sehingga saat masuk komputer langsung tanpa ditahan pertanyaan password. Untuk mengaktifkannya Klik Start->Control Panel -> User Account -> User Account lagi -> pilih user yang Anda gunakan -> Create a Password. Setelah selesai Anda Log off dulu kemudian masuk lagi dengan Password yang baru dibikin lagi, ini hanya sekedar meyakinkan login dan password Anda sudah aktif bekerja. Setelah langkah-langkah diatas sudah dilakukan, berikut ini merupakan cara men-setting romete pada windows XP. Klik Start->Klik Kanan My Computer ->Propertis Kemudian pilih tab Remote Display yang muncul sebagai berikut :









Pada Remote Assistance -> Allow Remote Assistance….. harus tercentang. Remote Desktop -> Allow users……. juga dalam keadaan tercentang. Kemudian klik tombol Select Remote Users Pilih tombol Add, lanjutkan lagi klik tombol Advanced Diteruskan klik tombol Find, Display yang akan ditampilkan sebagai berikut :










Pilih nama user yang Anda gunakan untuk dapat meremote.
Pilih tombol OK sampai selesai semua.
Sekarang kita sudah men-setting Komputer A yang menjadi Object sasaran kita untuk meremote komputer.
Selanjutnya Anda coba pergi ke komputer B untuk mengambil alih kendali komputer A dengan syarat komputer A tidak boleh melakukan aktifitas sama sekali.
Dari Komputer B sebagai komputer untuk pengambil alih kontrol, klik Start->All Programs->Accessories>Communications>Remote Desktop Connection.
Tampilan sebagai berikut :









Isi dengan nama komputer ( computer name ) dari komputer yang menjadi object sasaran.
Selanjutnya akan muncul permintaan user dan password, Anda harus isikan sesuai dengan User dan Password yang dikomputer A.
Selamat mencoba……………….


Referensi :

1. Purbo Onno W., TCP/IP Standar, Desain dan Implementasi, Elek Media Komputindo, Jakarta, 2001.
2. Purbo Onno W., Teknologi Warung Internet, Elek Media Komputindo, Jakarta, 1999.
3. Tutang, Kodarsyah, Belajar Jaringan Sendiri, Medikom, Jakarta, 2001.
4. Suryadi, TCP/IP dan Internet Sebagai Jaringan Komunikasi Global, Elek Media Komputindo,
Jakarta, 1997.
5. Microsoft Corp., Microsoft Windows98 Training Kit, Microsoft Press, 1998.
6. Microsoft Corp., Networking Essentials Plus 3rd Edition, Microsoft Press, 1999.
7. Microsoft Corp., Microsoft WindowsXP SP-2 Training Kit, Microsoft Press, 2003
7. Wang Wei, Wang Wei’s MCSE Tutorial on Networking Essential.

Tidak ada komentar: